Pages

Sunday, July 21, 2013

Partikel は dan akhiran です

Partikel は dan akhiran です (Pelajaran 2) merupakan materi kita hari ini. Mungkin Mina-san sudah mengetahuinya, oleh karena itu Penulis akan coba jelaskan sesingkat-singkatnya tanpa mengurangi makna dari pola kalimatnya. Oke, langsung saja!

1. Partikel (dibaca: wa)

Partikel ini merupakan partikel yang sering digunakan dalam membuat kalimat menggunakan bahasa Jepang. Fungsi partikel ini ada dua, yang pertama sebagai penanda subjek atau topik yang sedang dibicarakan dan fungsi yang kedua sebagai penegas. Agar lebih jelas lagi silakan simak contoh kalimat berikut ini!

a.       Penanda subjek
             私は イワンです
      Watashi wa Iwan desu
            Saya adalah Iwan
            (watashi = saya)

       b.      Penegas
             バンドンには ITB大学がありました
       Bandon ni wa ITB daigaku ga arimashita
              Di Bandung (lah) kampus ITB berada
              (bandon = bandung; daigaku = kampus; arimashita = ada)

2. Akhiran です

Akhiranですmerupakan akhiran yang biasa digunakan dalam bahasa Jepang untuk menutup sebuah kalimat. Akhiran ini menunjukkan kesan formal dan biasa digunakan untuk hal-hal yang bersifat formal juga, termasuk berbicara kepada atasan. Nah, seperti halnya dalam berbahasa inggris yang memiliki tenses untuk menunjukkan waktu dari kegiatan yang sedang dilakukan atau sudah dilakukan, salah satu fungsi akhiran ini pun demikian, tetapi bedanya hanya digunakan untuk selain kata kerja.
Coba simak contoh kalimat berikut!

今日は 雨です
Kyou wa ame desu
Hari ini hujan
(kyou = hari ini; ame = hujan)

昨日は 雨でした
Kinou wa ame deshita
Kemarin hujan
(kinou = kemarin; ame = hujan)

Perhatikan perbedaan bentuk akhiran pada kedua kalimat di atas! Kalimat pertama bentuk akhiran tetap karena kejadiannya hari ini (present), sedangkan pada kalimat kedua bentuknya mengalami perubahan karena kejadian terjadi dalam waktu lampau (past). Hal tersebut merupakan fungsi akhiran ですyang membedakan waktu kejadian. Disamping itu, akhiran ini memiliki fungsi lain yang akan penulis tunjukkan pada contoh kalimat berikutnya.

今日は 雨ではありません  atau  今日は 雨じゃありません
Kyou wa ame dewa arimasen atau kyou wa ame jya arimasen
Hari ini tidak hujan
(kyou = hari ini; ame = hujan)

昨日は 雨ではありませんでした  atau  昨日は 雨じゃありませんでした
Kinou wa ame dewa arimasen deshita atau kinou wa ame jya arimasen deshita
Kemarin tidak hujan
(kinou = kemarin; ame = hujan)

Apa kalian bisa membedakan kedua kalimat di atas dengan dua kalimat sebelumnya?
Ya, perbedaannya berada pada perubahan akhiran ですmenjadiではありません/じゃありません. Hal tersebut menunjukkan fungsi kedua dari akhiran ini, yaitu sebagai penanda kalimat negatif.

Jadi, kalau kalian kebingungan dalam membaca atau membuat kalimat negatif atau bentuk lampau, bahkan bentuk lampau negatif dalam bahasa Jepang, tidak perlu khawatir, langsung saja tengok akhiran dari kalimat tersebut apakah です, でした, ではありません/じゃありませんatau ではありませんでした/じゃありませんでした. Dengan begitu tinggal tentukan jenisnya, mudah kan?


Hehehe, selamat belajar!

0 comments:

Post a Comment